Penyimpanan Obat yang Baik

Pengertian Penyimpanan obat

Penyimpanan obat merupakan kegiatan pengaturan perbekalan farmasi menurut persyaratan yang telah ditetapkan dan disertai dengan sistem informasi yang selalu menjamin ketersediaan perbekalan farmasi sesuai kebutuhan

SUHU PENYIMPANAN OBAT

1. Dingin : suhu tidak lebih dari 8C; lemari pendingin memiliki suhu 2C dan 8C, sedangkan lemari pembeku mempunyai suhu -20C dan - 10C.
2. Sejuk :suhu antara 8C dan 15C.
3. Suhu kamar : suhu pada ruang kerja. Suhu kamar erkendali adalah suhu yang diatur antara 15C dan 30C.
4. Hangat : suhu antara 30C dan 40C.
5. Panas berlebih : suhu diatas 40C.

PENYIMPANAN OBAT SECARA UMUM

1. Ikuti petunjuk penyimpanan yang terdapat pada label/kemasan
2. Simpan obat dalam kemasan asli dan dalam wadah yang tertutup rapat
3. Simpan obat pada suhu kamar dan hindari sinar matahari langsung
4. Jangan menyimpan obat di tempat yang panas dan lembab
5. Jangan menyimpan obat dalam bentuk cair di dalam lemari pendingin agar tidak beku, kecuali terdapat pada etiket obat 

Penyimpanan Khusus Beberapa obat

1. Obat golongan narkotika dan psikotropika masing-masing disimpan dalam lemari khusus dan terkunci
2. Obat-obat seperti vaksin dan supositoria harus disimpan dalam lemari pendingin untuk menjamin stabilitas sediaan
3. Beberapa cairan mudah terbakar seperti aseton, eter dan alkohol disimpan dalam lemari yang berventilasi baik, jauh dari bahan yang mudah terbakar dan peralatan elektronik. Cairan ini disimpan terpisah dari obat-obatan.

Cara menyimpan obat di rumah

1. Jauhkan dari jangkakuan anak-anak
2. Simpan sesuai petunjuk yang tertera
3. Simpan obat dalam kemasan aslinya

Analis Kode

entahlahh..

Share this post