Kandungan Dalam Buah Pepaya
Tanaman papaya merupakan tanaman suku Caricaceae marga Carica yang merupakan herba berasal dari Amerika tropisdan cocok juga untuk ditanam di Indonesia. Bentuk daunny amajemuk dan menjari, buahnya buni berwarna kuning sampai jingga dengan daging buah lunak dan berair, jenis bunga pada tanaman papaya adalah bunga jantan saja, betina saja, atau hemafrodit.
Kandungan Dalam Buah Pepaya
Pengertian Tanaman Pepaya
Tanaman papaya merupakan tanaman suku Caricaceae marga Carica yang merupakan herba berasal dari Amerika tropisdan cocok juga untuk ditanam di Indonesia. Bentuk daunny amajemuk dan menjari, buahnya buni berwarna kuning sampai jingga dengan daging buah lunak dan berair, jenis bunga pada tanaman papaya adalah bunga jantan saja, betina saja, atau hemafrodit, memiliki saluran getah pada batang. Senyawa aktif yang terdapat pada tanaman papaya yaitu enzim papain, karotenoid, alkaloid, monoterpenoid, flavonoid, mineral, vitamin, glukosinolat, karposida. Tanaman pepaya telah banyak digunakan oleh masyarakat sejak dulu. Secara empiris pepaya banyak digunakan sebagai diuretic (akar & daun), anthelmintic (biji&daun), dan untuk menyembuhkan penyakit akibat empedu (buah), serta dyspepsia dan kelainan pencernaan lainnya. Berdasarkan hasil penelitian tanaman papaya diketahui memiliki manfaat sebagai antikanker, antioksidan, antidiabetes, antifertilitas, antiinflamasi, anthelmintika, antibakteri, antimalarial, antidengue, dan penyembuh luka (Rahayu, 2016).
Pepaya sebagai antioksidan
Aktivitas antioksidan ekstrak Carica papaya yang diuji menggunakan metode DPPH dinyatakan berhubungan dengan kadar fenolik dan flavonoidnya[5]. Maisarah pada tahun 2013 menyatakan bahwa aktivitas antioksidan ekstrak methanol Carica papaya terbaik adalah pada ekstrak daun muda papaya lalu diikuti oleh ekstrak buah mentah, ekstrak buah matang, dan ekstrak biji pepaya[5]. Fenolik merupakan senyawa utama yang memiliki aktivitas antioksidan dengan cara menetralkan lipid dari radikal bebas dan mencegah dekomposisi hidroperoksida menjadi radikal bebas sedangkan flavonoid memiliki gugus hidroksil yang dapat mendonasikan electron dan berperan sebagai penangkal radikal bebas
Pepaya sebagai antidiabetes
Ekstrak tanaman pepaya terbukti memiliki efek mengurangi kondisi hiperglikemik pada mencit yang diinduksi diabetes oleh streptozocin melalui mekanisme pengaturan sel beta pancreas yaitu secara signifikan memicu regenerasi sel beta sebagai bukti dari penurunan kadar glukosa darah. Sejauh ini belum teridentifikasi zat aktif dalam tanaman pepaya tersebut namun diduga alkaloid, saponin, dan tannin merupakan zat bioaktif yang berperan dalam mekanisme ini
Daftar Pustaka
Septiani Rahayu, Ami Tjitraresmi., 2016, Review Artikel: Tanaman Pepaya (Carica Papaya L.) Dan Manfaatnya Dalam Pengobatan. Farmaka Vol. 14 No. 1
0 Response to "Kandungan Dalam Buah Pepaya"
Post a Comment
Silahkan berkomentar yang bijak dan santun. Penggunaan link aktif akan terhapus otomatis. Untuk mendapatkan backlink Anda bisa menggunakan opsi Nama/Url.
Catatan :